Grup Band Bergenre Pop-Punk 'Starting Yesterday' Siapkan Video Klip ‘Unpleasant Feelings’

Penyanyi Bali Tjokorda Bagus Pemayun atau yang karib disapa Cok Gus, meluncurkan video klip single perdananya 'Ya Sudahlah' pada Sabtu (2/4) malam di Kopi Djoglo, Jalan Sedap Malam, Denpasar. Lagu yang ia ciptakan sendiri tersebut menggambarkan kegetiran hidupnya ketika merawat ibunda yang tengah sakit dan akhirnya meninggal dunia. Reporter : SuryadiVideographer : Arief WansoArtikel selengkapnya: https://bit.ly/3j43UqK

Setelah tiga tahun tanpa karya, band rock asal Bali #PainfulByKisses #PBK akhirnya merilis single terbaru sekaligus video klip #Kacau secara live streaming pada Jumat (28/5/2021). Single ini menceritakan tentang kondisi saat ini di mana kita harus lebih pintar memilih berita yang benar ataupun tidak. Acapkali media mainstream dinilai menampilkan berita yang terlalu berlebihan.Band yang berdiri 1 Desember 2005 ini beranggotakan Febri (vokal), Donnie (rhythm guitar), Dharma (lead guitar) dan Copletz (drum). Sedangkan untuk launching kali ini kolaborasi dilakukan bersama @thegoldandlegacy dan aplikasi @konserku.id.Instagram : https://www.instagram.com/painfulbykisses/Videographer : Arief WansoArtikel selengkapnya : https://bit.ly/2Rm7Vwf

Para seniman muda Bali kembali menunjukan kebolehannya melalui video #LathiChallenge yang belakangan ini tengah viral. Namun berbeda dengan video Lathi lainnya yang menunjukan transformasi satu orang menjadi sosok lainnya, tiga orang penari yang tergabung dalam grup #RangkisEntertainment ini mengangkat konsep pandemi Covid-19 dalam videonya. Konsep yang ditarikan oleh Anak Agung Bagus Harjunanthara Sutedja bersama dengan Sri Ayu Pradnya Larasari dan Ni Nyoman Sri Wiriyanti dan juga melibatkan I Gede Wirya Mahendra Nandanawana Putra sebagai videografer dan editor ini bercerita tentang masyarakat yang bersedih di tengah pandemi. Kemudian, dewa-dewa yang melihat keadaan di Bumi turun ke dunia untuk menyelamatkan umat manusia.Reporter : YuliaVideographer : Anita DSArtikel selengkapnya : https://bit.ly/2AKA2g8

Video klip untuk lagu Hyena milik grup Dialog Dini Hari yang digarap oleh Erick Est dirilis pada Jumat (19/6) petang. Rilisnya video klip Hyena yang digarap sejak proses syutingnya pada 3 Februari 2020 lalu ini juga turut menghasilkan lima buah karya seni oleh seniman Made Bayak yang juga terlibat dalam kolaborasi video tersebut. Lima buah karya seni ini berasal dari green screen pada proses pengambilan video Hyena saat Dadang SH Pranoto beraksi dengan disemprotkan cat. Dalam rilisnya yang disiarkan langsung dari Rumah Sanur Creative Hub melalui Instagram dan Facebook Rudofl Dethu, kelima lukisan ini dilelang untuk kemudian hasilnya didonasikan. Intip Proses Pembuatan Video Klip Hyena Dialog Dini Hari : https://www.youtube.com/watch?v=Dw1p0OCY4Bk

Di bulan November lalu, band Dialog Dini Hari kembali merilis album terbarunya yang bertajuk Parahidup. Pasca dirilisnya album tersebut, video musik untuk lagu Hyena dalam album Parahidup tersebut mulai digarap. Lagu Hyena sendiri terinspirasi dari hewan hyena yang hidup di dataran Afrika, dengan tafsiran bahwa hewan ini merupakan hewan yang licik, mengendap-endap dalam mencari mangsa, bahkan tak jarang merebut mangsa dari hewan lain. Oleh Dadang SH Pranoto alias Pohon Tua, hal ini digunakan sebagai analogi untuk menceritakan keserakahan manusia. Pembuatan video klip ini sangat menantang, karena hanya dilakukan dalam sekali take.Reporter : YuliaVideographer : Anita DsArtikel selengkapnya : https://bit.ly/2RaW4Or