Hentakkan Sanur, Fanatik Warmadewa 2019

Asosiasi Peneliti Bahasa Lokal (APBL) Pusat menggelar International Conference on Local Languages (ICLL) pada Jumat (17/2/2023) di Universitas Warmadewa. ICLL perdana ini menghadirkan empat keynote speaker alias pembicara kunci dari menteri hingga akademisi internasional. Ada pula lima invited speaker atau pembicara undangan dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) juga akademisi ternama di bidang linguistik, sastra, dan budaya.Pada kesempatan ini pula, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, IGA Bintang Darmawati memberi pidato ilmiahnya secara virtual. Bintang Puspayoga membeberkan peran penggunaan bahasa ibu dalam konteks pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga khususnya anak.Dua pembicara kunci lainnya adalah akademisi yang bermarkas di Amerika Serikat seperti Prof Clifton L Pye dari University of Kansas dan Prof Natalia M Filimonova dari University of Missouri. Sedangakan satu pembicara kunci lain berasal dari Jepang yakni Prof Yoshiko Kubota dari Waseda University.Reporter : Ngurah RatnadiVideographer : Wayan ArfianArtikel selengkapnya : https://bit.ly/3k6yJiy

Lomba Bapang Barong, Mekendang Tunggal, BaleganjurSekaa Teruna Brahmacarya, Banjar Puseh Kangin, Desa Adat Intaran, Sanur menyelenggarakan lomba bapang barong, makendang tunggal, dan baleganjur bagi seniman muda seluruh Bali, bertajuk Adhimukti Upangga Brahmacarya, serangkaian hari jadi ke-46 kelompok yowana (pemuda) tersebut.Sesuai dengan tajuknya, kegiatan yang berlangsung 16-17 Juli 2022 ini bertujuan untuk membangkitkan kreativitas yowana Brahmacarya dengan memberikan wadah bagi seniman muda di Bali untuk berkarya di dalam tiga kategori lomba yang diadakan.Artikel selengkapnya : http://bit.ly/3XJhEK8

Pameran bambu dan diisi juga dengan launching platform kompetisi internasional bambu pada bulan Agustus. Kegiatan ini sudah 5 kali diadakan, yang merupakan program dari program studi arsitektur Warmadewa dengan memperkenalkan bambu sebagai konstruksi.Pengunjung yang hadir saat pameran dari berbagai kalangan . Mulai dari mahasiswa hingga masyarakat umum. Berlangsung dari tanggal 23 - 25 Mei 2022, namun pada tanggal 23 Mei 2022 sudah dibuka langsung oleh rektor Warmadewa.Kegiatan pameran bambu ini bertujuan memperkenalkan bambu kepada publik dan memperkenalkan kegiatan utamanya yakni kompetisi bambu internasional di bulan Agustus. Bekerjasama dengan 6 negara Asean, masing-masing juara akan dinilai nanti di China.Videographer : Windu Swastika

Sejumlah mahasiswa dari Universitas Udayana menggelar aksi simpati pada Jumat, 22 April 2022 yang dimulai pada pukul 15.00 Wita. Lokasi dimulainya aksi simpati ini bertempat di lapangan Renon Denpasar. Adapun beberapa seruan aksi yang disampaikan oleh sejumlah mahasiswa universitas Udayana adalah Menolak wacana kenaikan BBM, LPG, dan tarif listrik, Menuntut pemerintah lebih serius dalam mengusut tuntas mafia minyak goreng, Mendesak pemerintah untuk segera merealisasikan program bantuan ke dana kepada pelaku UMKM dan pariwisata, Menolak keras wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden, Hingga mengajak elemen masyarakat menyuarakan keresahannya terkait dengan segala pemulihan pasca pandemi.Videographer : Wayan Arfian

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam cipayung plus se-bali X mahasiswa menggelar aksi “Panggung Rakyat”, Rabu Sore 13/4/2022. Mereka terdiri dari PD KMHDI Bali, KOMDA II PP PMKRI, PC KMDI Denpasar, PC KMHDI Buleleng, DPC PMKRI Denpasar, DPC GMNI Denpasar, BPC GMKI Denpasar, HMI Singaraja, dan PC PMII Denpasar.Beberapa permasalahan disampaikan dalam aksi yang berjalan damai tersebut. Diantaranya terkait permasalahan kenaikan BBM, sengkarut minyak goreng, perhelatan G20, pemulihan ekonomi pariwisata Bali, penundaan pemilu hingga jabatan presiden 3 periode.Videographer : Arief Wanso

Sejumlah aktivis melakukan orasi bertajuk ‘Aksi Kamisan Bali’ di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Bajra Sandhi, pada Kamis (23/9/2021) sore. Sekitar 40 orang aktivis berpakaian serba hitam menyuarakan permasalahan Hak Asasi Manusia (HAM) yang terjadi di Indonesia. Selain melakukan orasi, aksi yang dilangsungkan pukul  17.00-18.00 Wita juga dilakukan dengan membacakan doa bagi korban pelanggaran HAM, hingga menyayikan lagu.Tampak mereka membawa berbagai foto yang menunjukkan pelanggaran HAM di Indonesia, serta membawa sejumlah spanduk salah satunya bertuliskan ‘September Hitam‘, yang menandakan banyaknya pelanggaran HAM yang terjadi di bulan September di Indonesia. Selain itu pada spanduk lainnya tertulis ‘Merawat Ingatan Menolak Lupa’, yang merupakan ajakan untuk tidak lupa dengan berbagai pelanggaran HAM yang pernah terjadi di Indoensia.Reporter : SuryadiVideographer : Wayan ArfianArtikel Selengkapnya : https://bit.ly/3hZBv4H